Jumat, 04 Juni 2010

Kembalinya Keluarga Aquino Sebagai Pemimpin Filipina Yang Dikagumi Rakyatnya


Rendah hati, berpenampilan sederhana, dan dapat dipercaya. Itulah sifat yang dimilki Senator Beniqno Aquino III yang akan menjadi presiden baru Filipina. Putra pahlawan demokrasi, Beniqno Aquino Jr, kini menjadi sosok yang sangat diharapkan rakyat Filipina untuk membawa kehidupan mereka lebih baik dibandingkan sembilan tahun terakhir ini.


Pria berusia 50 tahun yang akrab disapa Noynoy ini, memenangi pemilu presiden Filipina yang digelar 10 Mei lalu. Meskipun Komisi Pemilu Filipina belum mengeluarkan pernyataan resmi, tetapi angkalah yang sudah berbicara. Noynoy berhasil unggul 40,2 persen suara dari 78 persen suara yang telah dihitung. Dia mengungguli saingan terberatnya mantan Presiden Joseph Estrada dan Senator Manuel Villar.

“Saya tidak hanya tak akan mencuri, tetapi saya akan menangkap pelaku korupsi,” kata Noynoy yang akan bertekad memberantas korupsi di Filipina. Menurutnya, sudah bukan rahasia lagi bila selama sembilan tahun ini rakyat Filipina masih hidup miskin yang diakibatkan korupsi yang merajalela dalam pemerintahan Presiden Gloria Macapagal-Arroyo.

Sepanjang kampanye, Noynoy memang mengusung pemberantasan korupsi sebagai tujuan nomor satu pemerintahnnya nanti. Slogan utamanya “Tak Ada Korupsi, Tak Ada Kemiskinan”. Dia juga berjanji akan menyelidiki dugaan kecurangan pemilu 2004 yang dilakukan Arroyo. Noynoy pun juga akan menghindari perjalanan ke luar negeri dan memangkas kabinet sebagai upaya untuk menghemat pengeluaran negara. Dia mengatakan enam miliar dolar AS akan kembali ke anggaran nasional tiap tahunnya jika tak ada korupsi di sistem pemerintahan.


Terlepas dari berbagai janji kampanyenya, nama keluarga Aquino yang disandangnya juga menjadi faktor kemenangan Noynoy. Pria yang bernama asli Beniqno Aquino Simeon Cojuangco Aquino III adalah putra dari Beniqno “Ninoy” Aquino Jr, pemimpin oposisi yang ditembak mati tahun 1983 saat pemerintahan mendiang diktator Ferdinand Marcos.

Ibunya, mantan Presiden Corazon Aquino adalah tokoh pemimpin gerakan rakyat yang menumbangkan Marcos pada tahun 1986 yang dikenal dengan gerakan People Power. Cory Aquino adalah pemimpin yang sangat dicintai rakyat Filipina karena telah memulihkan demokrasi daan memberikan kesejahteraan bagi rakyat Filipina. Meninggalnya Cory Agusutus 2009 akibat kanker payudara menumpahkan simpati bagi keluarga itu. Rakyat merindukan kehidupan yang lebih baik semasa pemerintahannya. Karena itu, putranya kini menjadi kunci bagi mereka yang menginginkan perubahan.

Selama menjadi anggota kongres dan senat Filipina, publik memang tak banyak tahu tentang kiprah dan prestasi Noynoy, walaupun dia pernah menjabat dalam beragam komite dan sangat dekat dengan isu pemerintahan. Layak dipercaya, itulah sifat Noynoy yang menbuat banyak orang senang kepadanya. Dia menjadi simbol harapan semua orang.

Inilah momentum yang sangat tepat bagi Noynoy untuk menunjukkan dirinya mampu berhadapan dengan tekanan besar, konflik kepentingan, dan berbagai konspirasi yang akan dihadapi dirinya. Noynoy juga harus membuktikan kemenangan dirinya bukanlah sekedar popularitas nama besar keluarga yang disandangnya. Rakyat Filipina telah memilihnya, berarti rakyat telah memberikan kepercayaan kepadanya.

Oleh : Bayu Septianto/210110080023

15 komentar:

Kresna ramadhany mengatakan...

kalo di Indonesia hampir sama kaya Megawati ya??berpolitik karena keturunan..

Adrio Kusmareza mengatakan...

Lebih baik politik itu tidak disangkutkan dengan keluarga. Gak baik. Haha.

Anonim mengatakan...

ini hafi bay, hehehehe
komen gue sih cma satu bay, klo bsa satu blog lo font ny jgn ad yg times new roman, ga baik mnurut "gue", hahahahaha xp

fathia mengatakan...

mungkin gapapa terpilih karna faktor keluarga atau keturunan, asal punya kualitas.

Bayu Septianto mengatakan...

walaupun menyandang nama besar keluarganya tapi kualitasnya jelek, pasti nama keluarga juga akan ikut tercoreng..nah biar ga rusak nama keluarganya, harus memilki kualitas yang sangat mumpuni ya..fatia bener bgt tuh..

Selamet Morning mengatakan...

untuk hafi, thanx ya sarannya..namanya juga amatiran, masih harus banyak belajar nih kita..Mohon bimbingannya!!!

Aditya Shorea Pratama mengatakan...

apakah benar dia pemimpin yang dapat dipercaya? Mudah-mudahan benar.

Selamet Morning mengatakan...

Insya Allah bisa..

Deny mengatakan...

walah nepotisme nih...hahahaha
pasti ada hal seperti itu dalam dunia politik :D

jesita florin mengatakan...

smoga aja janjinya ga cuma janji, dan smoga juga pemerintahan indonesia bisa juga berjuang memberantas korupsi kaya yang akan dilakuin sama noynoy.

Andyta Larasaty (Ayasa) mengatakan...

berarti bentar lagi gue jadi presiden nih! (?)

Sorta Caroline (210110080010) mengatakan...

semga ia berhasil memberantas korupsi sehingga kemiskinan pun hilanggg


:))

Perempuan Punya Berita mengatakan...

tapikan si aquino juga ada sejarah ga bagusnya, bay!

Selamet Morning mengatakan...

oh ya??apa aja catatan jeleknya dia??

adi wibowo mengatakan...

yang ini ngga mungkin liputan sendiri

Posting Komentar